(21/1) – MRT Jakarta akan member kesempatan bagi masyarakat
yang inggin merasakan kereta MRT
“Ratangga” pada waktu uji coba operasional MRT mendatang.
Uji coba operasional MRT rencananya akan dilaksanakan februari mendatang.
Untuk mencoba kereta MRT pada uji coba operasional MRT
mendatang. Masyarakat akan diharuskan mendaftar di situs web yang nanti akan
ditentukan oleh MRT Jakarta. saat ini, mekanisme pendaftaran masih digodok dan
akan segera diinformasikan lewat media
social MRT Jakarta. saat uji coba operasional MRT, masyarakat tidak dikenakan
biaya apapun untuk menaiki kereta MRT.
Uji coba opersional MRT rencananya akan berlangsung seelama
tiga hari mulai tanggal 26 hingga 28 februari mendatang. Uji coba operasional
dilakukan dengan mensimulasikan operasi penuh dengan jadwal dan headway kereta
yang sudaah diatur. 1 maret, operasi komersil akan dimulai dan masyarakat akan
dikenakaan bila inggin naik MRT.
Rute Lingkar
Saat ini, MRT Jakarta baru memiliki utara-selatan (NS)
dengan total panjang 24 km yang terdiri dari 16 km fase pertama Lebak
Bulus-Bundaran Hotel indonesia yang akan beroperasi maret mendatang. Dan
sekitar 8 km fase kedua Bundaran Hotel Indonesia-jakarta kota ditargetkan
beroperasi tahun 2024, awalnya, rute NS direncanakan menghubungkan Lebak
Bulus-Kampung Badan. Namun, lahan milik kereta
Api Indonesia (KAI) dikampung Bandan yang rencananya akan di pakai untuk
stasiun dan dipo MRT bermasalah.
Sehingga rute NS rencananya akan diubah menjadi ke arah stadion BMW di sunter,
dengan lokasi dipo tidak jauh dari stadion BMW. Rute NS juga rencananya akan
diperpanjang ke Tangerang selatan lewat pondok cabe.
Selain rute NS, MRT Jakarta juga akan memiliki rute
timur-barat (EW) sepanjang 87 km. Rute EW terdiri dari 31 km fase pertama
Kembangan-Ujung Menteng yang pembangunanya rencananya akan dimulai 2020
mendatang dan beroperasi mulai 2025, dan
56 km fase kedua Balaraja-Kembangan dan ujung Menteng-Cikarang.
Ke depanya, MRT
Jakarta juga akan membangun rute lingkar (loop line) yang akan mengitari kota
Jakarta. rute lingkar ini diproyeksikan memiliki panjang 95 km dan akan
bersinggungan dengan rute NS maupun rute EW, juga sistem transportasi umum
lainya seperti busway, LRT, dan KRL Comumuter Line, Rute ini diproyeksikan
beroperasi tahun 2030 setelah pengoperasian penuh rute NS dan pengoperasian
fase pertama rute EW.
Dilansir dari detik, direktur utama MRT Jakarta Willian
sabandar mengatakan pendanaan untuk rute lingkar (dan juga rute EW) diharapkan
dapat menggunakan kerjasama dengan swasta. Sehingga, ketergantungan terhadap
dana dari pemerintah dapat dikurangi. (RED.MPF)
salam hangat miniatur kereta api dan kereta uap serta kereta model indonesia
0 komentar:
Posting Komentar